Sekiro : Shadows Die Twice

Sekiro : Shadows Die Twice

Sekiro Shadow Die Twice

Developer : From Software
Platform : Windows, PS4, Xbox
Tahun Rilis : 2019
Genre : Action Adventure

Alur Cerita

Sekiro: Shadows Die Twice hadir dengan plot jelas yang disajikan lewat cut-scene, layaknya game single-player pada umumnya. Cerita disajikan eksplisit dan jelas hingga Anda mengerti apa yang sebenarnya terjadi, siapa saja karakter yang Anda temui, dan area yang Anda kunjungi. Deskripsi item yang Anda dapatkan akan membantu hal itu, termasuk beragam NPC yang bisa Anda temui. Sekiro mengambil setting Sengoku Jepang, ketika perang berkecamuk tak henti-hentinya, menuntut nyawa dan darah. Di tengah kondisi yang genting ini, Anda yang masih kecil dan tidak bisa membela diri berujung diselamatkan oleh seorang Shinobi bernama “Owl”. Membesarkan Anda layaknya seorang ayah, ia juga mempersiapkan Anda sebagai seorang Shinobi yang berperan tak ubahnya mesin pembunuh.

Desain Visual yang Luar biasa

Dunia Sekiro diisi dengan begitu banyak desain musuh dan monster super keren yang akan membuat Anda jatuh hati sejak pandangan pertama. Desain karakter juga demikian, dari Owl yang terlihat begitu mengancam dan elegan di saat yang sama. Namun harus diakui, desain musuh yang akan Anda hadapi lah yang semakin menyempurnakan Sekiro. Anda akan bertarung dengan prajurit biasa, dari yang memegang pedang hingga yang menggunakan senapan api.

Namun di sisi lain, seiring dengan perjalanan, Anda akan bertemu dengan begitu banyak musuh non-manusia yang memesona. Ada Headless, monster tanpa kepala yang menolak mati, Giant White Snake yang seperti namanya adalah seekor ular putih raksasa yang siap memangsa Anda, Samurai berkuda dengan tombak yang bisa dijadikan rantai untuk menyerang, kelabang yang menolak mati, hingga Biksu yang terus berdoa namun di sisi lain punya kemampuan bela diri untuk membuat Anda menyerah.

Konsep Posture dan Vitality

Cara paling sederhana adalah memandang “Posture” sebagai armor dan Vitality sebagai “HP” yang selama ini Anda kenal di banyak game RPG. Setiap pertarungan yang Anda lewati, baik dari musuh biasa, mini-boss, ataupun boss sekalipun difokuskan pada satu hal – membuka celah untuk mengeksekusi Deathblow yang punya asosiasi kuat dengan kata menang. Beberapa varian musuh biasanya butuh eksekusi Deathblow lebih dari satu kali, bergantung pada jumlah lingkaran merah di atas bar Vitality mereka yang biasanya mengindikasikan jumlah Deathblow yang harus mereka terima. Deathblow bisa tercapai jika satu di antara dua kondisi terpenuhi: Posture mereka penuh atau Vitality mereka habis.

kesimpulan

Sekiro: Shadows Die Twice adalah sebuah game yang memesona dengan kualitas yang baik. From Software dan Hidetaka Miyazaki kembali membuktikan kemampuan mereka. Dengan menyuntikkan begitu banyak mekanik dan fitur baru yang pelan tapi pasti, membuat Sekiro tidak lagi terasa seperti sebuah “klon” Souls ataupun Bloodborne. Keputusan untuk membuang sistem stamina dan menggantinya dengan konsep Posture dan Vitality yang membuka opsi bagi Anda yang ingin bermain ofensif ataupun defensif.

Author: admin